Asal Usul Nama Virus Corona - 2019-nCoV
CB Blogger | March 15, 2020
Banyak orang meninggal dunia akibat virus yang ditengarai muncul sejak pertengahan Desember 2019 ini.
Sebelum wabah virus corona, dunia juga digemparkan beberapa wabah, seperti Ebola, Zika, MERS (Middle East Respiratory Syndrome).
Hingga Jumat (31/1/2020), jumlah total kematian akibat wabah virus corona di China tercatat mencapai 259 orang. Sampai saat ini 21 negara sudah terjangkit virus ini.
Mengutip dari Reuters data sebelumnya yang dirilis pemerintah China mengatakan, total korban yang meninggal karena virus corona mencapai 213 orang.
Penduduk Wuhan mengurung diri di rumah. Kota berpenduduk sekitar 10 juta orang itu pun berubah bak kota mati. Wuhan, salah satu kota teramai di China, dikenal sebagai kota yang termasyur dengan “jajanan ekstremnya,” antara lain, daging kelelawar.
Virus Corona ditemukan oleh sekelompok ahli, untuk pertama kalinya pada 1968. Virus ini terdeteksi terdapat pada mamalia dan juga unggas.
Virus Corona ditemukan oleh sekelompok ahli, untuk pertama kalinya pada 1968. Virus ini terdeteksi terdapat pada mamalia dan juga unggas.
Pada sapi dan babi menyebabkan diare dan pada unggas menyebabkan penyakit pernafasan. Pada manusia, gejala mereka yang terkena virus tersebut adalah demam, wajah pucat, dan leher yang seakan tercekik karena sulitnya bernafas.
Asal Usul Nama Corona
Kata Corona pertama kali diperkenalkan oleh sejumlah ahli virologi dalam sebuah artikel berjudul “Coronaviruses” pada jurnal News and Views pada 1968.
Dalam artikel tersebut virus berbentuk bulat itu disebutkan, "Banyak ditemukan pada unggas dan tikus."
Jika merujuk pada “keluarga virus,” Corona masuk dalam subfamily Orthocoronavirinae dalam keluarga Coronoviridae.
Jika merujuk pada “keluarga virus,” Corona masuk dalam subfamily Orthocoronavirinae dalam keluarga Coronoviridae.
Nama coronavirus berasal dari Bahasa latin “corona” dan Yunani “korone” yang bermakna mahkota atau lingkaran cahaya.
Penamaan nama virus corona ini tidak lepas dari wujud khas virus itu yang memiliki pinggiran permukaan yang bulat dan besar, penampilan yang mengingatkan pada “corona matahari.”
Cara paling jitu agar tidak terkena virus ini adalah tidak berinteraksi dengan mereka yang terkena virus. Untuk menghindari terkena virus ini, salah satunya, banyak-banyak minum air putih agar kerongkongan tetap basah.
Sebelum wabah virus corona, dunia juga digemparkan beberapa wabah, seperti Ebola, Zika, MERS (Middle East Respiratory Syndrome).
tagar/bbc/cnbc
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »
0 komentar on Asal Usul Nama Virus Corona - 2019-nCoV
Post a Comment